Ujoh Bilang, Tajukmedia.id– Wakil Bupati Mahakam Ulu (Mahulu), Drs. Yohanes Avun, M.Si., turun langsung ke lapangan untuk meninjau kondisi jalan poros yang menghubungkan Mahulu dan Kutai Barat (Kubar). Kunjungan ini dilakukan pada Senin (14/04/2025) di wilayah Kecamatan Long Hubung, tepatnya di titik-titik yang mengalami kerusakan parah akibat intensitas hujan tinggi dalam beberapa minggu terakhir.
Kerusakan jalan tersebut membuat akses transportasi menjadi sangat sulit dilalui oleh kendaraan roda dua maupun roda empat. Kondisi jalan yang licin dan berlumpur serta banyaknya kubangan air menyebabkan aktivitas warga setempat terganggu. Jalan poros ini merupakan jalur vital bagi masyarakat dalam menjalankan kegiatan sehari-hari.
Dalam kesempatan itu, Wabup Yohanes Avun menyampaikan bahwa kedatangannya bukan sekadar kunjungan biasa. Ia ingin memastikan secara langsung kondisi riil di lapangan sekaligus menunjukkan bahwa pemerintah hadir dan responsif terhadap keluhan masyarakat terkait kerusakan infrastruktur tersebut.
“Tujuan kami datang ke sini adalah untuk melihat secara langsung bagaimana kondisi jalan ini saat musim hujan seperti sekarang. Kami juga ingin memastikan bahwa pemerintah benar-benar tanggap atas permasalahan yang dialami warga,” ujarnya.
Lebih lanjut Wabup menjelaskan bahwa penanganan perbaikan jalan tidak bisa dilakukan sendiri oleh Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu saja. Dalam upaya mempercepat perbaikan, Pemkab bekerja sama dengan Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Provinsi serta mendapat dukungan dari PT Arum — perusahaan swasta yang beroperasi di sekitar ruas jalan rusak tersebut.
“Kami sudah sepakat membagi tugas antara UPTD Kabupaten bersama PT Arum untuk mempersiapkan unit-unit perbaikan termasuk penyediaan material. Sementara itu UPTD Provinsi bertanggung jawab menyediakan bahan bakar sebagai pendukung operasional bersama Pemkab,” jelasnya.
Wabup berharap cuaca dapat mendukung proses perbaikan sehingga pengerjaan bisa berjalan lancar tanpa gangguan hujan deras dalam minggu-minggu ke depan agar akses transportasi kembali normal dan aman dilalui semua jenis kendaraan.
Ia juga menambahkan bahwa sebenarnya tim teknis dari UPTD Kabupaten sudah mulai bekerja sejak Sabtu lalu namun terpaksa menghentikan sementara karena curah hujan tinggi membuat pekerjaan menjadi sia-sia jika dipaksakan terus menerus.
“Kondisi cuaca memang sangat menentukan kelancaran pekerjaan kami,” pungkas Wabup Yohanes Avun optimistis sambil menegaskan pengerjaan akan dilanjutkan segera setelah cuaca memungkinkan agar masyarakat tidak lama-lama mengalami kesulitan akses transportasi akibat kerusakan jalan poros ini. (ADV/ED1)
