Nusantara, 5 November 2024 – Dalam upaya memperkuat keamanan di Ibu Kota Nusantara (IKN), Otorita IKN bersama sejumlah mitra strategis telah berhasil melatih 160 warga lokal menjadi Satpam Gada Pratama. Pelatihan yang berlangsung selama beberapa pekan ini telah menghasilkan sumber daya manusia yang siap menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah IKN.
Deputi Bidang Sosial, Budaya, dan Pemberdayaan Masyarakat Otorita IKN, Alimuddin, mengungkapkan bahwa program ini merupakan langkah strategis untuk melibatkan masyarakat lokal dalam pembangunan IKN. Kerjasama antara Otorita IKN, Polda Kalimantan Timur, BPVP Kaltim dan PT Bina Sarana Multi Cipta Indonesia dalam menyelenggarakan pelatihan ini menunjukkan komitmen yang kuat untuk membangun IKN yang aman dan kondusif.
“Dengan memiliki Satpam yang kompeten dan berasal dari masyarakat sekitar, kita dapat menciptakan rasa memiliki yang lebih kuat terhadap IKN,” ujarnya.
Selama pelatihan, para peserta tidak hanya dibekali pengetahuan dasar tentang tugas dan fungsi seorang satpam, tetapi juga dilatih untuk menghadapi berbagai situasi darurat, seperti kebakaran dan kerusuhan. Selain itu, mereka juga dibekali keterampilan komunikasi, bahasa Inggris dasar, serta pelatihan fisik dan mental.
“Kami berharap para peserta dapat menjadi garda terdepan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di IKN,” tambah Alimuddin.
Dengan adanya Satpam yang profesional dan berasal dari masyarakat lokal, diharapkan dapat tercipta sinergi yang baik antara masyarakat dan aparat keamanan dalam menjaga keamanan dan ketertiban di IKN.
“Selain itu, melibatkan masyarakat lokal dalam menjaga keamanan juga merupakan langkah penting untuk mengurangi ketergantungan terhadap tenaga kerja dari luar daerah dan meminimalisir kesenjangan sosial dan ekonomi di wilayah sekitar Nusantara,” pungkasnya.
Salah satu peserta pelatihan, Syaiful, mengaku sangat antusias dengan program ini. “Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi saya. Selain mendapatkan keterampilan baru, ini juga membuka peluang untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik,” ungkapnya.
Program ini tidak hanya memberikan pelatihan terkait tugas dan fungsi dasar satpam, tetapi juga mencakup aspek teknik pengamanan, penggunaan peralatan pengamanan, pengawasan CCTV, dan pengetahuan hukum terkait batasan wewenang saat bertugas. (ED1)