Sangatta, Senin 11 November 2024 – Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Kutim) terus berupaya meningkatkan kapasitas pemadam kebakaran untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Dalam dua tahun terakhir, sejumlah fasilitas penting seperti alat pelindung diri (APD) dan unit pemadam kebakaran telah dilengkapi.
Hal tersebut disampaikan usai menghadiri rapat paripurna pengesahan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pencegahan dan Penanggulangan Bahaya Kebakaran dan Penyelamatan menjadi Peraturan Daerah (Perda). di Ruang Sidang Utama DPRD Kutai Timur pada Senin, (11/11/2024)
Sekretaris Daerah (Sekda) Kutim, Rizali Hadi, mengungkapkan bahwa upaya ini merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam menjaga keselamatan warga. “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan fasilitas pemadam kebakaran agar siap siaga menghadapi segala kemungkinan,” ujarnya, ditemui di gedung DPRD Kutim, Senin, (11/11/2024).
Meskipun telah terjadi peningkatan yang signifikan, Rizali mengakui bahwa masih ada beberapa kecamatan yang belum sepenuhnya tercover dengan fasilitas pemadam kebakaran yang memadai. Hal ini, menurutnya, akan diatasi secara bertahap.
“Perlu diketahui, wilayah Kutim sangat luas dan memiliki banyak kecamatan. Oleh karena itu, pemenuhan fasilitas pemadam kebakaran dilakukan secara bertahap,” jelasnya.
Salah satu kemajuan yang cukup mencolok adalah peremajaan armada pemadam kebakaran. Bahwa diketahui sebagian besar unit pemadam kebakaran sudah uzur, namun sekarang, hampir semuanya sudah baru.
“Ini menunjukkan komitmen kita untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan,” kata Rizali.
Selain meningkatkan fasilitas, pemerintah juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam mencegah terjadinya kebakaran. Mari kita bersama-sama menjaga lingkungan sekitar agar tetap aman,” ajaknya.
Dengan adanya peningkatan fasilitas pemadam kebakaran dan kesadaran masyarakat yang tinggi, diharapkan risiko kebakaran di Kutim dapat diminimalisir. Pihaknya juga terus berupaya untuk mewujudkan Kutim yang aman dan nyaman.
“Keamanan masyarakat adalah prioritas utama kami,” pungkas Rizali. (ADV/ED1)