Samarinda, Tajukmedia.id – Bupati Mahakam Ulu (Mahulu), Dr. Bonifasius Belawan Geh, S.H., M.E., melontarkan kritik pedas kepada sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait rendahnya kinerja laporan. Dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Penyusunan Laporan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah (LPPD), Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ), dan Ringkasan LPPD Kabupaten Mahulu di Hotel Aston Samarinda, Jumat (7/3/2025), Bupati menegaskan pentingnya peningkatan disiplin laporan kinerja.
“Ada beberapa OPD yang indikator kinerjanya sangat rendah, bahkan ada yang masih nol. Ini menjadi perhatian kita bersama, karena indikator ini adalah barometer kinerja pemerintah,” ujar Bupati dengan nada tegas.
Bupati mengingatkan bahwa tugas pemerintah adalah kerja tim, bukan hanya tanggung jawab bupati semata. “Bupati hanya mengarahkan dan mengevaluasi kebijakan, sedangkan OPD harus melaksanakan kebijakan tersebut dan membuktikan kinerja yang baik. Jangan anggap remeh laporan kinerja kita, karena itu mencerminkan sejauh mana kita bekerja untuk daerah,” tegasnya.
Ia juga menyoroti laporan buruk yang mencerminkan kinerja yang tidak maksimal. “Jika laporan kita buruk, berarti kita tidak bekerja dengan maksimal. Jangan sampai kita hanya makan gaji buta tanpa memberikan kontribusi nyata untuk daerah,” ungkap Bupati.
Lebih lanjut, Bupati menekankan pentingnya disiplin dalam penyusunan laporan, terutama laporan seperti LPPD dan SPM. “Keterlambatan pelaporan hanya akan merugikan kita, karena Kementerian akan menutup pintu penerimaan laporan dan kita akan mendapatkan nilai buruk,” ujarnya.
Bupati juga meminta OPD untuk fokus pada pekerjaan utama dan tidak hanya terpaku pada dinas luar. “Jangan hanya fokus pada Dinas Luar, pekerjaan utama harus diselesaikan dengan baik. Jika indikator rendah, maka nilai kita juga akan buruk,” tegasnya.
Ia meminta agar OPD segera menyelesaikan laporan yang tertunda. “Bagi OPD atau Bagian yang indikatornya masih rendah, segera selesaikan laporannya. Jangan biarkan laporan kinerja kita buruk karena tidak diselesaikan tepat waktu. Tidak ada laporan berarti tidak ada pekerjaan yang dilakukan,” ujarnya.
“Saya tidak suka marah-marah, saya menyampaikan ini dengan semangat untuk membangun daerah. Kita harus menunjukkan bahwa kita memiliki kemampuan, kapasitas, dan bisa dihormati oleh orang lain,” pungkas Bupati. (ADV/ED1)