Samarinda, Tajukmedia.id – Bupati Mahakam Ulu (Mahulu) Bonifasius Belawan Geh secara resmi mengukuhkan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) Mahulu dalam acara yang berlangsung di Kantor Pusat PT BPD Kaltim Kaltara, Samarinda, Kamis (31/10/2024).
Acara tersebut dihadiri oleh Sekretaris Daerah Mahulu Stephanus Madang, Asisten I drg. Agustinus Teguh Santoso, Kepala Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kaltim dan Kaltara, Parjiman, Direktur Utama BPD Kaltim Kaltara, Muhammad Yamin, serta sejumlah kepala perangkat daerah.
Dalam sambutannya, Bupati Mahulu mengucapkan selamat atas terbentuknya TPAKD yang memiliki peran penting dalam mendorong ekosistem keuangan inklusif di wilayah Mahulu. Ia menekankan bahwa ekosistem keuangan ini melibatkan sinergi antara pemerintah daerah, OJK, Bank Indonesia (BI), dan pemangku kepentingan lainnya.
“TPAKD menjadi platform strategis untuk memastikan ketersediaan produk dan layanan keuangan yang menjangkau seluruh lapisan masyarakat. Tujuannya adalah mendorong pembangunan daerah dengan memanfaatkan potensi lokal, didukung oleh sistem keuangan yang kokoh dan inklusif,” ujar Bupati.
Bupati Bonifasius juga memberikan arahan agar TPAKD aktif dalam melakukan monitoring, evaluasi, dan identifikasi terhadap permasalahan akses keuangan di Mahulu. Tim juga diminta untuk merumuskan kebijakan strategis yang relevan dengan kebutuhan daerah, serta menyusun program akselerasi akses keuangan yang terarah dan terpadu.
“TPAKD harus melaksanakan evaluasi berkala untuk memastikan program percepatan akses keuangan berjalan efektif. Koordinasi lintas sektor sangat diperlukan, dan pertemuan evaluasi harus dilakukan setidaknya empat kali setahun untuk menyusun langkah strategis ke depan,” jelasnya.
Bupati berharap TPAKD menjadi garda terdepan dalam memastikan ketersediaan produk dan layanan keuangan formal secara konsisten. Hal ini dinilai penting untuk menciptakan peluang ekonomi yang mampu meningkatkan produktivitas masyarakat dan kesejahteraan umum.
“Dengan layanan keuangan formal yang mudah diakses, masyarakat akan lebih produktif menghasilkan produk berkualitas, yang pada akhirnya berkontribusi pada peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Mahulu,” tutup Bupati. Pengukuhan TPAKD Mahulu ini menjadi langkah konkret pemerintah daerah dalam mempercepat inklusi keuangan, sekaligus mendukung pembangunan yang berkelanjutan melalui pengelolaan potensi daerah dan pemberdayaan masyarakat. (ADV/ED2)