Banjir Rendam Ribuan Rumah di Kukar, Bupati Edi Damansyah Susuri Lokasi Pakai Perahu

tajukmedia.id

Bupati Kukar Edi Damansyah turun langsung meninjau lokasi dan menyerahkan bantuan pada Sabtu (12/4/2025).

TENGGARONG – Genangan air setinggi lutut hingga pinggang tampak mengubah jalanan desa menjadi sungai darurat. Di atas perahu kayu, Bupati Kutai Kartanegara Edi Damansyah menyusuri lorong-lorong banjir di Dusun Lebaho Lais dan Desa Sungai Payang, Kecamatan Loa Kulu, Sabtu (12/4/2025). Dengan didampingi Camat H. Adriansyah dan komunitas Mobil Jimny Kukar, ia tak hanya meninjau, tetapi juga menyerahkan langsung bantuan sembako dan perlengkapan kebutuhan dasar kepada warga terdampak.

Musibah banjir ini disebabkan kombinasi derasnya hujan dan air pasang dari Sungai Mahakam. Sebanyak 267 KK dari 6 RT di Dusun Lebaho Lais serta 202 KK di Desa Sungai Payang yang tersebar di 11 RT dilaporkan terdampak. Rumah mereka terendam, akses jalan terganggu, dan aktivitas ekonomi lumpuh.

“Kami sangat membutuhkan obat-obatan seperti paracetamol, obat batuk, minyak kayu putih, serta pampers dan sembako,” ujar salah satu warga kepada tim yang datang.

Camat Adriansyah menjelaskan bahwa wilayah lain seperti Desa Rempanga, Kuntap, Sentuk, dan Beroak juga mengalami kondisi serupa. Namun, bantuan terus mengalir dari berbagai pihak, mulai dari Pemkab Kukar melalui Dinsos dan PMI, hingga perusahaan swasta seperti PT MHU Coal.

Dalam pesannya, Bupati Edi Damansyah menyampaikan rasa prihatinnya dan mengajak warga untuk tetap tabah dan menjaga solidaritas.

“Bencana ini memang ujian dari Allah SWT. Tapi saya percaya, dengan kebersamaan dan doa, kita bisa melewatinya. Saya minta agar warga tetap semangat dan sabar. Kami di pemerintah tidak tinggal diam,” ucap Edi, yang sempat ikut berperahu meninjau rumah-rumah yang terdampak.

Bantuan ini diharapkan mampu meringankan beban warga, terutama anak-anak dan lansia. Edi juga meminta agar semua unsur pemerintah bekerja cepat dan tepat sasaran, serta memprioritaskan kebutuhan darurat masyarakat.

Dengan banjir yang masih belum menunjukkan tanda-tanda surut, Edi menekankan bahwa kerja sama semua pihak, baik pemerintah, swasta, maupun relawan, adalah kunci untuk memastikan warga tidak merasa sendirian. (adv/ed3)

Bagikan:

Tinggalkan komentar

Ads - Before Footer