Sosialisasi SIKN-JIKN di Mahulu, Dorong Pemerintahan Lebih Terbuka

tajukmedia.id

PLT Asisten II Kabupaten Mahulu Wenefrida Kayang mengikuti kegiatan sosialisasi SIKN dan JIKN di kantor Bupati Mahulu.
PLT Asisten II Kabupaten Mahulu Wenefrida Kayang mengikuti kegiatan sosialisasi SIKN dan JIKN di kantor Bupati Mahulu.

Mahulu, Tajukmedia.id– Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu menyadari bahwa keterbukaan informasi publik tidak bisa dilepaskan dari ketersediaan data yang rapi dan mudah diakses. Karena itu, Pemkab Mahulu menggandeng Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) untuk menyosialisasikan Sistem Informasi Kearsipan Nasional (SIKN) dan Jaringan Informasi Kearsipan Nasional (JIKN), Rabu (30/4).

Acara yang digelar di ruang Cafetaria Kantor Bupati Mahulu ini dibuka oleh Plt. Asisten II, Wenefrida Kayang, S.Sos., M.Si., mewakili Bupati Bonifasius Belawan Geh. Kegiatan ini sekaligus menjadi sinyal kuat bahwa Mahulu mulai menata ulang sistem kearsipan daerah secara digital.

Dalam sambutan Bupati yang dibacakan Wenefrida, disebutkan bahwa keberadaan SIKN dan JIKN adalah amanat regulasi yang harus segera diimplementasikan. Pemerintah tidak lagi boleh bergantung pada sistem manual yang rentan lambat dan kurang transparan.

“Jika sistem digital dijalankan maksimal, maka pelayanan publik akan jauh lebih cepat. Arsip bukan hanya urusan kantor, tapi cermin keterbukaan dan akuntabilitas pemerintah,” tegasnya.

Narasumber dari ANRI, Drs. Anak Agung Gede Sumardika dan Kurniawan Budi Santos, menyampaikan bahwa sistem ini tak hanya menyimpan data, tetapi menjadi penghubung informasi antar-lembaga secara nasional.

Meski demikian, Wenefrida mengakui bahwa belum semua proses administrasi bisa digital sepenuhnya. Beberapa dokumen, seperti keuangan dan pencairan dana, masih memerlukan arsip fisik. Namun, untuk jenis administrasi lainnya, ia menegaskan agar segera dialihkan ke sistem elektronik. “Digitalisasi bukan pilihan, tapi keniscayaan,” katanya.

Acara dihadiri peserta lintas perangkat daerah yang membidangi kearsipan. Harapannya, usai kegiatan ini, penerapan SIKN dan JIKN tak lagi sebatas wacana, tetapi segera menjadi praktik nyata di tiap kantor pemerintah Mahulu.

“Mari kita jadikan kegiatan ini sebagai titik percepatan implementasi Sistem Informasi Kearsipan Nasional dan Jaringan Informasi Kearsipan Nasional di seluruh perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Mahakam Ulu,” tegasnya.

Selain dari ANRI, kegiatan ini juga dihadiri oleh para pejabat struktural dan fungsional bidang arsip. Antara lain Plt. Kabag Kesra Agnes Luaq, S.Pd.SD. Diharapkan, kegiatan ini menjadi titik tolak implementasi digitalisasi arsip yang terintegrasi di seluruh OPD Mahulu. (ADV/ED1)

Bagikan:

Tinggalkan komentar

Ads - Before Footer